Thursday 8 August 2019

R.paulus soetrisno sebagai asesor kompetensi dari BNSP Di tunjuk sebagai pembicara  

dalam acara Bimbingan Teknis Pada Skema Klaster Housekeeping Hotel Tidar Malang 

6-7 agustus 2019.

Asesmen   dilakukan   oleh    asesor,    dimana    materi    uji     dibuat    dan


dikembangkan oleh asesor. Uji kompetensi (UJK) harus dilakukan oleh

asesor uji kompetensi yang telah memiliki sertifikat asesor

kompetensi sebagaimana diatur dalam pedoman BNSP. Posisi asesor

kompetensi adalah penting karena bertanggung jawab pada penentuan

kompetensi seseorang apakah seorang telah kompeten atau belum.

Dapat dikatakan asesor menjadi kunci penentu utama dalam serangkaian

kegiatan pelatihan ataupun pengakuan atas kompetensi seseorang.

Program Uji Kompetensi dan Sertifikasi Profesi Telematika merupakan program sosialisasi dan promosi TUK House keeping.

Dengan adanya program ini diharapkan dapat menunjang realisasi pengembangan Sumber Daya Manusia house keeping dengan menerapkan sertifikasi house keeping yang didukung dengan sarana dan prasarana sehingga berpengaruh terhadap peningkatan mutu SDM yang tersertifikasi dan kompeten.

Program ini akan berjalan lancar, apabila didukung oleh pihak terkait.


Skema Sertifikasi Klaster Housekeeping
Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Pariwisata Sub Sektor Hotel dan Restauran, Surat Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia, Nomor: KEP.239/MEN/X/2004 Tanggal 19 Oktober 2004

KOMPETENSI UMUM
NO
KODE UNIT
JUDUL UNIT KOMPETENSI
1
PAR.UJ01.001.01
Bekerjasama dengan Kolega dan Pelanggan
2
PAR.HT01.003.01
Mengikuti Prosedur Kesehatan, Keselamatan Dan Keamanan Di Tempat Kerja
KOMPETENSI INTI
1
PAR.HT-HK.002.02
Membersihkan Lokasi/Area dan Peralatan
2
PAR.HT-HK.003.02
Menyiapkan Kamar untuk Tamu
3
PAR.HT-HK.005.02
Menyediakan Jasa Valet
KOMPETENSI KHUSUS
1
PAR.HT-HK.004.02
Menangani Linen dan Pakaian Tamu
2
PAR.HT-HK.006.02
Melaksanakan Sistem Inventarisasi
3
PAR.HT02.026.01
Menyediakan Layanan Housekeeping untuk Tamu


Monday 5 August 2019

Pelatihan Manajemen Usaha Jasa Pariwisata- Usaha Jasa Pariwisata memegang peranan penting dalam meningkatkan pendapatan daerah dan mampu menciptakan lapangan pekerjaan, karena usaha jasa pariwisata  dapat mempertemukan permintaan antar daerah. Potensi pariwisata Indonesia sangatlah besar baik dari potensi wisata budaya, wisata belanja ataupun wisata pendidikan. Dalam mengembangkan pariwisata tentunya didukung oleh industri-industri atau usaha-usaha terkait dengan pariwisata sesuai dengan Undang-Undang Pariwisata No.10 Tahun 2009. Dalam perkembangannya usaha-usaha pariwisata tersebut mempunyai karakteristik yang berbeda dan memegang peranan yang sangat penting dalam rantai nilai pariwisata dan industri pariwisata. Sebagai contoh usaha akomodasi telah terbagi menjadi beberapa golongan, mulai dari homestay, hotel melati sampai dengan hotel berbintang. Namun demikian tidak atau belum semua usaha pariwisata telah mempunyai klasifikasi dan persyaratan teknis usahanya. Pelatihan ini bertujuan memberi bekal pengetahuan dan keterampilan kepada peserta pelatihan untuk mendampingi usaha jasa pariwisata yang ada.
Oleh karena itu, diselenggarakan Pelatihan Manajemen Usaha Jasa Pariwisata, yang berbasis pada standar usaha pariwisata. Pelatihan ini berdurasi 2 hari. Adapun materi pelatihan meliputi Pengetahuan Undang-Undang No.10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan, Pemahaman Standar Usaha Pariwisata,  Penyelenggaraan daya tarik dan kawasan wisata, Penyelenggaraan jasa transportasi dan perjalanan wisata, Penyelenggaraan Jasa penyediaan akomodasi dan layanan makanan dan minuman, Penyelenggaraan kegiatan hiburan dan rekreasi, Penyelenggaraan MICE, Penyelenggaraan jasa informasi dan konsultan pariwisata, Penyelenggaraan jasa pramuwisata dan Penyelenggaraan Usaha SPA.pada tanggal 9 bulan 7 2019.saya R paulus sutrisno di undang PHRI jawa timur sebagai pembicara dalam seminar pemberdayaan home stay di tempat tempat wisata wilayah sumenep madura


Sunday 19 May 2019


Come and join with my blog#Management Housekeeping#

Wednesday 8 May 2019

Management Housekeeping
AJAK MAHASISWA
BELAJAR LANGSUNG

PADA  PRAKTISI PERHOTELAN

Akpar Majapahit Surabaya, kian terdepan. Sekolah tinggi pariwisata itu memiliki banyak program unggulan. Salah satunya, Visit The Hotels.  Program ini tidak diterapkan  di sekolah parisiwata lainnya.


R Paulus W. Soetrisno, M.Par, dosen yang juga Ka-Prodi D3 Perhotelan Akpar Majapahit, adalah  penanggungjawab dan  pelaksana  program visit the hotels. Kiprahnya  terbukti telah membawa banyak manfaat bagi mahasiswa dan tentu saja untuk kemajuan kampus.

Visit the hotels ini menjadi sangat penting karena mahasiswa bisa bersentuhan langsung dengan dunia kerja yang sesungguhnya.  Mahasiswa juga bisa belajar langsung pada praktisi perhotelan yang sudah berpengalaman,” ungkap dosen yang akrab disapa Paul itu.
Manfaat lain yang bisa dipetik dari program ini, lanjut Paul,  para dosen  juga  bisa mendapat   bahan  pembanding  dengan materi perkuliahan yang diterapkan  di kampus.  “Dosen bisa  menyamakan   dengan apa yang sudah diajarkan kepada mahasiswanya,”  tegasnya.

Tema atau materi yang  dipelajari mahasiswa pada setiap kunjungan berbeda-beda. Kadang tentang Front Office, Housekeeping, Marketing Hotel, Food  Product, Pastry, Fruit Carving, Cost Control, Purchasing, Banquet  dan lain-lain.
“Program visit the hotels  ini mempelajari semua matakuliah  yang berbasis perhotelan. Kalau kampus lain, hanya belajar tentang table  manner (tata cara makan),” jelasnya. 
Sebelum jadi dosen, pria hitam manis itu pernah  belasan tahun berkarir di hotel bintang.  Dia juga mengantongi  sertifikat asesor kompetensi housekeeping  dari BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi), sejak  2013 hingga sekarang. 

Dengan experiencedan kapasitasnya sebagai asesor, Paul bisa dengan mudah melakukan pendekatan kerjasama dengan hotel-hotel. Menjalankan program agar mutu lulusan menjadi lebih bagus. "Mahasiswa punya kesempatan emas mengenal dunia kerja yang sesungguhnya," simpulnya.
Presdir Tristar Institute Group, Ir. Juwono Saroso, MM, M.Par mengatakan bahwa Paul adalah orang paling tepat  menangani program visit the hotels.  Relasinya cukup luas di dunia perhotelan. 
“Selain relasinya luas, dia juga luwes sehingga mampu menjembatani antara industri perhotelan,  institusi pendidikan dan mahasiswanya. Bisa menjalin kerjasama saling menguntungkan. Semakin hari buhungan  kian  erat,” nilainya.


Monday 18 March 2019

Belajar Housekeeping di Grand Darmo Suite Surabaya







Mahasiswa Baru Culinary Class Akpar Majapahit Dikenalkan ”Basic Housekeeping” di Grand Darmo Suite.
SEBANYAK 13 mahasiswa baru D3 Prodi Perhotelan Akpar Majapahit  Kelas Pagi dikenalkan dari dekat Basic Housekeeping Knowledge standar industri perhotelan di Grand Darmo Suite Surabaya Jl Progo No. 3 Surabaya, Senin (30/07/2018) sore.
Kunjungan mahasiswa ke industri tersebut di dampingi Dosen Housekeeping Prodi Perhotelan Akpar Majapahit R. Paulus W. Soetrisno M.Par dan Dosen Beverage Product Yoseph Agung Priyo Widodo.
Kedatangan rombongan mahasiswa D3 Prodi Perhotelan Akpar Majapahit disambut oleh Executive Housekeeper Grand Darmo Suite Surabaya Saiful dan Sales Executive Sinu Ika Putra di Rama-Rama Longue hotel bintang empat tersebut.
Sebelum belajar tentang sisik melik Basic Housekeeping Knowledge & Housekeeping Practice, Executive Housekeeper Grand Darmo Suite Surabaya, Saiful menerangkan run down acara kunjungan industri tersebut lebih dulu kepada mahasiswa Akpar Majapahit.
Acara pertama tour hotel. 13 mahasiswa itu diajak untuk melihat langsung sejumlah fasilitas hotel mulai kamar (room), kitchen, restaurant, public area hingga front office. Durasi tour hotel itu sendiri dibatasi waktunya tidak lebih dari 30 menit.
”Sedangkan acara selanjutnya adalah presentasi Basic Knowledge Housekeeping Housekeeping Practice bersama saya sendiri. Sementara itu, untuk acara penutupnya adalah lunch buffet bersama di Rama-Rama Longue,” kata Saiful, Executive Housekeeper Grand Darmo Suite Surabaya, di hadapan mahasiswa baru Akpar Majapahit, kemarin.
Usai mahasiswa mengikuti acara tour hotel terutama di public area bersama Affi, dari Housekeeping Department, giliran selanjutnya Saiful yang menjelaskan sisik melik tentang Basic Housekeeping Knowledge kepada mahasiswa di Meeting Room Rama-Rama Longue. Apa pengertian housekeeping sendiri dan tugasnya.
Dari segi bahasa, house artinya rumah, gedung, wisma atau hotel, sedangkan keeping mempunyai arti memelihara, merawat, menjaga. Oleh sebab itu housekeeping disebut juga tata graha.
Tata graha (housekeeping) adalah bagian dari departemen yang mengatur atau menata peralatan, menjaga kebersihan, melaporkan kerusakan dan memberi dekorasi dengan tujuan agar rumah (hotel) tersebut tampak rapi, bersih, menarik dan menyenangkan bagi penghuninya.
Departemen housekeeping tidak hanya mempersiapkan kamar-kamar tamu, namun secara keseluruhan bertanggung jawab menjaga, merawat dan membersihkan semua fasilitas hotel tersebut bersih, rapi dan nyaman. Oleh sebab itu, semua aktivitas housekeeping bertujuan untuk memaksimalkan pemeliharaan, perawatan dan kebersihan hotel secara menyeluruh dapat terjaga dengan baik.
Karyawan housekeeping memberikan pelayanan terhadap kelancaran, kesiapan dan pemeliharaan kamar tamu (room hotel), public area, restaurant, meeting room, laundry, sarana olahraga, swimming pool dan fasilitas lainnya. Mereka merupakan bagian dari tim yang selalu siap mempersiapkan dan menyambut kedatangan tamu-tamu hotel.
”Karyawan housekeeping sangat peduli terhadap kenyaman tamu dengan cara memperhatikan hal-hal yang detail dan menindaklanjuti segala perbaikan-perbaikan yang diperlukan,” terang Saiful di hadapan mahasiswa Akpar Majapahit.
Dalam operasional hotel, hal-hal mengenai kebersihan dilakukan dan dilaksanakan oleh departemen housekeeping, yang kegiatannya dipimpin oleh Housekeeping Manager atau Executive Housekeeper.
Secara umum, departemen housekeeping memiliki tanggung jawab area yang sangat besar, maka wajar kalau housekeeping mempunyai jumlah karyawan lebih banyak dari depertemen lainnya. Oleh sebab itu, pelaksanaan pemeliharaan dan pembersihan area hotel diatur menurut seksi-seksi sebagai berikut:
1. Public Area, seksi yang mempunyai tugas dan tanggungjawab untuk menjaga kebersihan, kerapihan, keindahan dan kenyamanan seluruh area hotel, baik yang ada diluar gedung maupun didalam gedung hotel, antara lain lobby area, restroom, restaurant, meeting room dan fasilitas untuk karyawan hotel.
2. Room, seksi yang mempunyai tanggung jawab untuk mempersiapkan dan menjaga kebersihan, kerapihan dan kelengkapan kamar tamu.
3. Laundry, seksi yang mempunyai tanggung jawab untuk menyediakan linen-linen yang bersih untuk keperluan kamar, restaurant dan meeting room, menyediakan seragam bersih bagi karyawan dan membersihkan pakaian tamu yang kotor.
4. Linen dan Uniform, seksi yang bertanggung jawab untuk mengelola sirkulasi dan penyediaan seluruh linen dan uniform bagi karyawan.
5. Florist, seksi yang bertanggung jawab untuk menyediakan dan merangkai bunga-bunga yang segar untuk memperindah dekorasi dalam hotel.
6. Gardener, Seksi yang bertanggung jawab untuk memelihara tanaman-tanaman baik didalam maupun diluar hotel.
Sasaran Housekeeping
Kebersihan
Kebersihan di suatu hotel sangat menentukan, bila kebersihan terjaga dengan baik maka tamu akan merasa nyaman dan tenang karena sanitasi dan hygiene terjamin. Bahkan banyak tamu yang menentukan pilihan suatu hotel karena kebersihan hotel tersebut.
Kerapian
Kerapian mencakup pengaturan tata letak suatu ruangan dengan perlengkapan serta dekorasi yang serasi membuat ruangan tersebut menjadi lebih menarik.
Kelengkapan
Mengantisipasi keperluan tamu selama mereka menginap dengan melengkapi semua kelengkapan kamar sesuai dengan standard-nya sehingga pengunjung merasa nyaman dan betah tinggal dan berkunjung kembali ke hotel.
Fasilitas
Fasilitas mencakup semua peralatan yang disediakan agar dapat berfungsi dan dipergunakan oleh tamu hotel, sehingga fasilitas tersebut meningkatkan kenyamanan dan tidak mengganggu kegiatan-kegiatan mereka.
”Karena itu, demi menambah pengetahuan di luar kampus sekaligus menambah serapan ilmu dari pelaku industri maka pergunakanlah setiap kesempatan emas dengan sebaik mungkin saat Anda bertemu pelaku industri demi meningkatkan kompetensi profesi di industri perhotelan dan pariwisata,” pesan Dosen Housekeeping R. Paulus W. Soetrisno M.Par kepada anak didiknya, sebelum acara.


Belajar Housekeeping di Grand Darmo Suite Surabaya





Mahasiswa Baru Culinary Class Akpar Majapahit Praktik ”Housekeeping” di Public Area Grand Darmo Suite Surabaya (Naskah ke-2, dari Dua Tulisan)
SELAMA mengikuti presentasi Basic Housekeeping Knowledge di Rama-Rama Longue yang disampaikan Executive Housekeeper Grand Darmo Suite Surabaya, Saiful, Senin (30/07/2018) sore, 13 mahasiswa baru Culinary (C3) Akpar Majapahit Kelas Pagi, juga dikenalkan tugas dan tanggung jawab staff Housekeeping Department yang menangani public area dan gardener berikut cara me-maintenance perlengkapannya.
Tujuan membersihkan public area dan gardener itu selain demi kepentingan tamu yang menginap di hotel dan juga untuk staf operasional hotel itu sendiri. Jika lingkungan hotel bersih dan asri, tamu betah berlama-lama menginap di hotel tersebut. Demikian juga bagi karyawan hotel jika tempatnya bekerja –locker karyawan, uniform room, tempat parkir, toilet, smoking area, musholla-- lingkungannya bersih dan nyaman, diharapkan mereka semakin produktif.
”Demi memudahkan pekerjaan di lapangan, Housekeeping Department juga menyusun Cleaning Schedule, baik pekerjaan harian, mingguan, bulanan, triwulan, semester hingga tahunan (annually),” kata Saiful di hadapan mahasiswa baru Akpar Majapahit, kemarin.
Untuk membersihkan lantai marmer di area front office dengan air bersih (wet cleaning treatment), dilakukan setiap hari. Namun jika menggunakan teknik dry cleaning treatment memakai cleaning chemical agent, maka pekerjaan memoles lantai marmer itu cukup dilakukan seminggu sekali supaya lantai marmer tetap mengkilap.
Perlengkapan untuk membersihkan public area hotel dibedakan dua, yakni manual cleaning equipment (seperti sikat, sapu, micro fiber, spoon, glove dan lain-lain), dan yang kedua adalah mechanical cleaning equipment (misalnya vacuum cleaner, polishing, blower, extractor machine, water pressure dan yang lainnya).
Penggunaan peralatan seperti vacuum cleaner, polishing, blower, extractor machine yang juga ditunjukkan Saiful dan R. Paulus W. Soetrisno kepada mahasiswa baru Akpar Majapahit saat demo membersihkan karpet di Jayabaya Room Grand Darmo Suite Surabaya, Senin (30/07/2018) sore.
Selain itu, mahasiswa baru Akpar Majapahit juga dikenalkan cleaning chemical agent untuk perhotelan, seperti MPC (seperti sabun deterjen), glass cleaner (untuk membersihkan kaca dari noda), toilet whole cleaner (untuk bersih-bersih toilet), cream cleaner (sabun cair) dan sebagainya.
Sebelum menggunakan bahan-bahan tersebut, sebaiknya Anda mengenali lebih dulu sifat-sifat cleaning agent untuk hotel. Bahan kimia pembersih yang bersifat basa (pH di atas 7) seperti MPC, sabun deterjen, sabun cair, sabun colek. Cleaning agent jenis ini cocok untuk membersihkan kotoran yang mengandung minyak atau lemak.
Sedangkan cleaning agent yang bersifat asam, biasanya mengandung HCl, pH-nya di bawah 7. Di pasaran bisa ditemukan produk pembersih yang bersifat asam seperti Porstex, Wixall, soda api. ”Bahan pembersih jenis ini baunya menyengat, mengeluarkan uap asap dan gatal di permukaan kulit tangan jika pemakainya tidak memakai sarung tangan dari karet,” ujar Saiful, Executive Housekeeper Grand Darmo Suite Surabaya.
Untuk itu, Anda mesti membaca Lembar Data Keselamatan Bahan (LDKB) dan memperhatikan dulu cara penggunaannya agar tidak bermasalah nantinya. Di dalam LDKB itu juga dicontohkan bagaimana penanganan darurat jika terjadi kesalahan fatal saat memakai bahan-bahan cleaning chemical agent tersebut.
Gambar mungkin berisi: 9 orang
Add caption
Usai praktik Housekeeping (HK) di public area Grand Darmo Suite Surabaya, 13 mahasiswa baru Culinary (C3) Akpar Majapahit Kelas Pagi menikmati sajian makan siang bersama yang dikemas ala buffet (prasmanan) di Rama-Rama Longue, Senin (30/07/2018) sore.
Makan siang ala buffet di Rama-Rama Longue itu menyajikan Asparagus Soup (Soup) dan menu Main Course terdiri dari Nasi Putih, Chicken Canton, Dori Sauce Bangkok, Beef Pasta Grauzin, Mix Vegetable Garlic, Kweetiauw Goreng Telur, dan Kerupuk + Sambal dan Sauce. Sedangkan Dessert-nya terdiri dari Buah Iris (Slice Fruits), Pudding, Aneka Cakes, Es Manado, Jus Buah Kiwi dan Mineral Water

BTemplates.com

management housekeeping
Powered by Blogger.

Sample Text

Text Widget

About Me

My photo
saya senang dengan kebersihan,karna kebersihan adalah sebagian dari iman

About Me

My photo
saya senang dengan kebersihan,karna kebersihan adalah sebagian dari iman

Followers

Search This Blog

Pages

Popular Posts